News Hitz

Ratusan Mahasiswa Indonesia Bergandeng UE

Uni Eropa bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) menyelenggarakan Kuliah Umum.

Kuliah Umum bertajuk ”The EU Strategy in Coping with Multidimensional Impacts and Challenges of COVID-19 Pandemic, terselenggara di penghujung bulan Februari 2021 lalu,  dibawakan oleh Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Bapak Vincent Piket.

Kian menariknya dari kegiatan yang  dihadiri para Ddosen dan ratusan mahasiswa,  ini juga didampingi oleh Rektor Universitas Indonesia Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D dan Dekan FISIP UI Dr Arie Setiabudi Soesilo, M.Sc.,

“Salah satu fokus utama yang menghubungkan Indonesia dan Uni Eropa adalah seputar upaya-upaya kedua belah pihak untuk memastikan tersedianya Pendidikan yang berkualitas dan membangun generasi muda,” ujar Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket.

Lanjutnya, selama beberapa dekade, Uni Eropa telah memberikan dukungan kepada para Akademisi, Mahasiswa — pria  dan terutama kepada wanita — dan Perguruan Tinggi melalui penyediaan beasiswa dan bekerja sama dengan Perguruan Tinggi melalui program Erasmus+.

“Program pertukaran dan kerja sama tersebut menambah kualitas Pendidikan dan penelitian, serta mempromosikan saling pengertian antara warga kita,” ,” ungkap Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket menambahkan keterangannya.

Dari jalinan kerja sama, Uni Eropa —  merupakan Persatuan Ekonomi dan Politik dari 27 Negara anggota — juga sangat menekankan kerja sama dalam bidang Penelitian. “Riset dan inovasi semakin mendunia karena harus menawarkan sebuah solusi untuk tantangan global tanpa memperhatikan batas Negara, termasuk pandemi COVID-19. Sejak COVID-19 merebak, Uni Eropa telah mendukung kemitraan penelitian antara Uni Eropa dan Negara-Negara di seluruh Dunia, termasuk dengan para peneliti di ASEAN. Sejauh ini Uni Eropa telah menginvestasikan 780 juta euro untuk program penelitian dan inovasi yang menargetkan solusi pandemi,”  jelas Vincent  Piket.

Uni Eropa juga mendukung Fasilitas COVAX, sebuah inisiatif global yang melibatkan 90% populasi Dunia yang  bertujuan untuk memastikan tersedianya akses vaksin COVID-19 secara adil dan merata untuk semua.

“Bersama Tim Eropa, Uni Eropa dan negara-negara anggotanya menyediakan 40% dari pendanaan Fasilitas COVAX yaitu sebesar 2,2 miliar euro. Pendanaan ini membantu untuk semakin tercapainya target COVAX dalam mendistribusi 2 miliar dosis vaksin ke 92 Negara berpenghasilan rendah dan menengah pada akhir tahun 2021, termasuk untuk Indonesia. Untuk vaksin gelombang pertama yang akan didistribusikan oleh Fasilitas COVAX pada kuartal 1 dan 2 tahun 2021, Indonesia diharapkan dapat menerima lebih dari 13 juta vaksin dari COVAX,” tambah Vincent Piket.

Kuliah Umum ini adalah bagian dari rangkaian kegiatan EU Ambassadorial Talk, yang bertujuan untuk membahas topik-topik mutakhir dan meningkatkan pemahaman tentang pandangan, kebijakan dan prioritas Uni Eropa. Rangkaian perkuliahan ini akan terus berlangsung sepanjang tahun dengan melibatkan berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

[]Titis Mawar Rani

Photo : Ist

Photo Utama (ki-ka) 

Dr. Arie Setiabudi Soesilo, M.Sc. –  Vincent Piket –  Evi Fitriani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *