Profile

Ijoel DJ: Between 2 Different Passions

Di Bandung. Kota kelahiran,  tempatnya tumbuh dan dibesarkan,  nama Ijoel, panggilan akrab wanita, yang sejak tahun 2012 menjalani profesi sebagai penasehat Hukum, begitu lekat dengan telinga banyak Disc  Jockey. Ia  berhasil mengawinkan kedua bidang yang ia geluti  ke dalam Ijoel DJ School dan Ijoel Law Office.

Bandung, 14 Maret 2018 – Perjalanan  anak nomor  2 dari 5 bersaudara buah perkawinan  Hj. Dumilah, S.H., M.H, dan R. Satiaman Dardjosubroto (alm),  bernama lengkap Rr. Juli Dwijanti, S.H., M.H,  yang akhirnya berada   di bidang Hukum,  kiranya bukanlah  sebab melihat dan mengikuti kegiatan hari-hari sang Ibu yang berprofesi sebagai praktisi Hukum.

Ketertarikannya lebih pada bidang musik, lebih pada alat musik drum. Yang ia sentuh   saat duduk bangku Sekolah Dasar. Tepatnya tahun 1975,  Ijoel belajar musk di Yamaha Musik, berlanjut mendalami musik drum melalui musisi Desmond dan Pono Banoe.

Darah seni yang mengalir deras dalam dirinya, Ijoel mengungkap,”Tidak dituruni dari orangtua”.

Tanpa pula ia duga, dari bermain drum, sejumlah prestasi diraihnya. Tercatat, pada tahun 1983 meraih ‘The Best Performance of Drum’, ‘Drummer Misty Lady with Nita Tilana (1984)’, ‘Drummer ABA Campus 1984’, ‘Drummer Elfa Music Studio 1980 – 1983’ dan ‘Drummer Ensamble Music Jawa Barat with Elfa Secoria1077/1978’.

Di tengah itu, pada 1980,  Ijoel masuk panggung hiburan, sebagai FDJ  (Female Disc Jockey).  Ia pun menumpahkan waktunya  untuk meramu musik  di balik DJ booth.

Lagi-lagi ia  mencetak prestasi yang cukup memukau. Ijoel tercatat sebagai Juara 2 Indonesia DJ Festival 1986 dan  Juara 2 Asean DJ Festival 1987.

Dari sana, sejumlah diskotek di Jakarta, Bandung dan kota besar lainnya di Tanah Air, pun menghadirkan Ijoel.

Atas prestasi dan konsistensinya pada bidang yang ia tekuni dan berhasil merebut sejumlah prestasi , di tahun 2012,  Ijoel meraih  ‘Live Time Achievment DJ’.

Maka  namanya memiliki gaung dalam ranah Female Disc Jockey, khususnya di Bandung.

Seiring berada di ranah hiburan malam hari, Ijoel selepas dari SMAN 12 Bandung di tahun 1984, memilih pendidikan lanjutan di ABA  (Akademi Bahasa Asing) Yapari Bandung , untuk kemudian ke STBA (Sekolah Tinggi Bahasa Asing) Yapari Bandung.

Dalam perjalanannya kemudian, bila Ijoel  bersentuhan dengan ilmu Hukum, untuk kemudian  mendalami dan meraih S1 melalui  Sekolah Tinggi Hukum Bandung, berlanjut meraih S2 dari Universitas  Langlangbuana Bandung. Dan, S3 dari UNISBA, bukan tanpa sebab.

Lebih lengkapnya, berikut  petikan wawancara Stylish-One.com dengan penikmat buku karya  Satjipto Rahardjo dan penyuka aroma parfum Carolina Herera 212,  yang tercatat sebagai anggota Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia), yang juga adalah Advokat Biro Hukum pada Persatuan Disc Jockey Indonesia Jabar (PDJI) :

Akhirnya Anda masuk bidang Hukum, mengikuti langkah orangtua….

Munculnya keinginan saya menjadi praktisi Hukum seperti halnya Ibu saya, lebih karena ada satu kejadian. Ibu saya jatuh sakit dan mengalami koma selama 3 bulan. Dari selama kejadian Ibu sakit hingga pemulihan,  otomatis  hampir semua perkara yang sedang Ibu tangani, harus ikut saya pikirkan. Intinya saya ke sana kemari untuk mengurus. Sementara saya buta mengenai ilmu Hukum, terlebih tentang Hukum tanah. Alhasil, setiap klien Ibu saya bicara mengenai perkara tanah, saya hanya manggut-manggut, padahal tidak mengerti.

Tapi dari sanalah saya mendalami ilmu Hukum. Dan hingga kini saya jalani, sangat-sangat menyenangkan, sama halnya ketika dulu saya menjalani profesi sebagai DJ.

Ok. Bisa ceritakan apa saja kegiatan  Anda saat ini ?

Di  bidang lawyer, lagi hangat-hangatnya dan  banyak perkara yang sedang ditangani. Sedangkan di bidang dj, saya masih aktif, lebih sebagai tutor di  Ijoel DJ School. Hanya saja, untuk pelajaran DJ basic short course, saya dibantu oleh dj Melz Mo7ito dan dj Dubsoda. Sementara, untuk materi dj  Intermediate, Turntablism dan music production,  tetap saya harus yang mengajar.

Bagaimana minat DJ dari kalangan wanita ?

Wow, lumayan banyak, tapi memang tidak sebanyak pria.

Untuk mereka yang  memilih profesi dj,  seberapa penting bersekolah  DJ ?

Bagi mereka  lulusan DJ school,  akan  mendapat sertifikat yang nantinya akan dibutuhkan pada saat dj  show di klub-klub. Memang Memang, sekarang masyarakat juga bisa dengan mudahnya belajar dj, yaitu dari Youtube. Tetapi agar  tidak salah kaprah, tentu dengan catatan mengerti barmix, beat mixing yang baik dan benar, serta music selection.

Boleh saya sampaikan,  menjadi seorang DJ tidaklah semudah seperti yang dibayangkan.

Kalau begitu,  dj berkualitas itu seperti apa ?  Dan menurut Anda sendiri,  untuk menjadi dj yang bisa bertahan,  faktor apa saja yang diperlukan ?

DJ berkualitas itu yang  memahami genre yang akan dimainkan, memahami music selection dan  read the crowed.  Sedangkan untuk   bisa bertahan sebagai dj di tengah bertumbuhan para DJ baru, perlu   selalu update lagu-lagu electronic dance music, survey ke klub-klub  dan see what happen at the club. Lebih dari itu,   punya link yang luas dan harus practice everyday.

Profesi DJ lekat kehidupan malam dan bersentuhan dengan ‘gangguan’. Punya saran agar  tidak terkena sandungan  narkoba, dan seks bebas yang katanya lekat dengan panggung hiburan malam hari ?

Memanglah dunia malam sangat berat untuk dijalankan karena banyak gangguan ini itu. Tapi sekali lagi,  kesemua kembali kepada pribadi masing-masing bagaimana menyikapinya.

 

Ok. Anda juga seorang praktisi Hukum. Sepanjang menjalani profesi sebagai Pengacara, kasus apa yang paling berkesan ditangani, dan kenapa ?

Kasus-kasus yang saya tangani kesemua berkesan karena masing-masing ada suka dukanya, hehheee….. Tapi memang ada beberapa kasus yang berkesan banget sekaligus  paling njelimet adalah pada saat penelusuran perkara, baik perdata maupun pidana.

Kalau lagi mumet, lepas santai kemana dan dengan siapa, nih ?

Paling suka jalan-jalan ke mall…hahaha….. karena saya memang sukanya jalan  ke mall, dan senangnya bersama keluarga.

Kalau boleh disampaikan,  apalagi  yang masih ingin dilakukan atau diraih ?

Di bidang DJ, di Pengurusan Disc-Jockey Daerah, saya duduk sebagai ketua Depkumham, saat ini sedang menggodok pembuatan lisensi dj yang mana lisensi tersebut, selain sertikat, akan digunakan sebagai syarat bagi dj yang akan perform di klub-klub.

Sedangkan di bidang Hukum, mengalir saja apa adanya.

Tidak sedikit Praktisi Hukum terjun ke panggung politik, Tertraik ?

Politik, tidak.

Andriany Shayni

Foto: Dokumentasi Pribadi Ijoel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *