Techno

Kehidupan Digital Di Mata Seniman Indonesia, Seperti apa ?

Negara-Negara di Asia Tenggara kini tumbuh secara pesat sebagai  “gelombang baru” trendsetting leader di Ekonomi digital. Beriring dengan semakin banyak mengadopsi layanan digital menjadi sebuah new normal pada masa pandemi, tren ini semakin melaju.

Menarik, ditemukan bahwa para konsumen di Asia Tenggara menikmati dukungan teknologi digital yang makin mendalam dan luas jangkauannya dalam skenario kehidupan mereka sehari-hari. Ada empat mobile app terfavorit, yaitu  hiburan digital, e-commerce, layanan kehidupan sehari-hari, dan jasa keuangan. Demikian hasil riset  yang dilakukan oleh Deloitte.

Adalah Alipay — baru-baru ini — berkolaborasi dengan sejumlah Seniman wanita  yang sedang naik daun di Asia Tenggara, yakni dari Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Thailand, untuk meluncurkan serangkaian karya seni yang menggambarkan kehidupan digital di masing-masing Negara, melalui berbagai ilustrasi artistik.

Seniman Asia Tenggara yang berbagi inspirasi di balik karya Mereka :

Indonesia :

Kathrin Honesta

Kathrin Honesta, illustrator independen: “Di Indonesia, siapa pun bisa dengan mudah memulai bisnis online mereka. Digitalisasi adalah salah satu kunci keberhasilan bagi UKM dan freelancer untuk bisa bertahan di masa pandemi ini.”

Erin Dwi Azmi, illustrator freelance: “Jumlah pasar online di Indonesia bertambah dengan cepat. Beriring, banyak orang Indonesia kini yang berbelanja online, juga menunjukkan pertumbuhan ekonomi digital kami.”

Singapura :

Diane Ng Rose, Desainer freelance: “Berbagai alat digital telah membuat alur kerja semakin lancar. Saya sering melakukan beberapa hal sekaligus, mulai dari komunikasi dengan klien hingga melakukan riset dan menghasilkan karya seni. Aplikasi mobile dan cloud telah meningkatkan tingkat produktivitas ketika saya sekarang bisa melakukan hampir sebagian besar tugas saat sedang mobile.”

Marina A, Visual Artist:  “Saya ingin mengekspresikan melalui karya seni tentang betapa internet telah memberikan dampak yang besar pada cara kita hidup dan bekerja. Berkat teknologi, saya bisa mengakses berbagai produk di seluruh Dunia dan berkesempatan bekerja dengan klien-klien dari Negara lain.”

Malaysia :

Gan Yi Qing,  illustrator dan content creator:Platform digital telah mendekatkan kita satu sama lain, tak terhalang oleh jarak, bahasa, dan waktu. Saya ingin merayakan hal ini melalui karya saya.”

Thailand :

Manasawee Rojanaphan, Seniman dan illustrator: “Banyak museum terkenal di Dunia yang memilih jalur online selama pandemi, sehingga lebih banyak orang yang belum sempat berkunjung bisa berkunjung ke museum secara virtual dari rumah mereka.”

Titiporn Klintachote, illustrator dan desainer grafis: “Bahkan selama lockdown, warga lokal tetap bisa bersenang-senang dan bersantai di rumah dengan mengakses platform media sosial untuk menonton video, mendengarkan musik, dan berpesta bersama teman-teman mereka secara virtual.”

[]Titis Mawar Rani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *