Uncategorized

Terjerat Cinta Panggung Hiburan

Sedang berada di comfort zone dan merasakan banyaknya kenikmatan yang didapat sebagai staf  inti di perusahaan ‘sehat’ bidang Public Relation Consultant,  anak muda  kelahiran kota Malang, Jawa Timur, ini  justru berani mengambil langkah, melepas karier yang ia rintis sejak beberapa tahun lalu. Untuk kemudian segera mewujudkan impian yang selama ini ia pendam.

Jakarta, 15 Juni 2018 – Impian yang ingin diwujudkan pemilik nama Alfonsus Jordy Jericho P masih tetap di bidang sama dengan yang selama ini ia geluti. Dan yang bertolak-belakang dengan cita-cita semasa remaja, saat memilih pendidikan di jurusan Hubungan Internasional, dimana akan terjun ke dunia politik.

Bahkan, langkah Jordy, panggilan akrab pria berdarah campuran Tionghoa (Ibu) dan Kalimantan (Ayah) ke depan, seperti yang ia ungkap, juga akan kembali menjajal kesempatan di dunia hiburan untuk melepas gejolak seni yang ada dalam dirinya.

“Saya menemukan kecocokan bekerja di dunia Public Relations, tetapi juga berkeinginan di panggung hiburan. Semoga lancar keduanya, ”ujar Jordy yang menjaga kebugaran fisik dengan melakukan gym dan tenis.

Berikut petikan wawancara Redaksi StylishOne dengan Jordy, di suatu sore di kawasan pusat belanja daerah Jakarta Selatan:

Mengambil jurusan kuliah Hubungan Internasional, mengapa ?

Saya memilih jurusan Hubungan International karena ketertarikan saya pada dunia politik terutama di lingkup International. Saya suka sekali mencari tahu sebab dan akibat dari suatu krisis atau kejadian di dunia International. Maka  setelah lulus pun saya berencana untuk bekerja di Kedutaan namun memang belum tercapai.

Lain dari kenapa saya mengambil pendidikan Hubungan Interasional, ini karena semenjak kecil, Ibu  sering mengajak saya berkeunjung ke beberapa Negara, dari sana Ibu  sering menceritakan tentang krisis dan prediksi-prediksi  yang akan terjadi di Negara yang sedang kami kunjungi. Salah satunya saat kami mengunjungi China, Ibu  saya sempat bercerita bahwa China akan menjadi Negara super power pengganti Amerika di bidang ekonomi. Dan kelihatannya hal itu sedang akan terjadi pada masa sekarang ini.

Setelah berhasil menyelesaikan pendidikan, apa pertama yang kamu lakukan ?

Setelah Lulus di pertengahan tahun 2016 lalu, saya sempat mendapat tawaran bergabung dari beberapa management artis terpercaya yang telah menghasilkan bintang-bintang layar kaca Indonesia. Saya pun akhirnya berpikiran untuk menyusun target 6 bulan untuk  bergabung dan mencoba berbagai casting. Tapi ternyata ini bukan jalan karier saya karena  kegiatan di bidang ini tidak berjalan dengan mudah seperti yang sudah saya rencanakan. Maka akhirnya saya mengambil langkah untuk mulai mencari pekerjaan di perusahaan-perusahaan.

Dan selanjutnya….?

Saya pun memulai karier sebagai Jurnalis tetapi lagi-lagi tersendat. Dan akhirnya untuk pertama kalinya saya bekerja di agency public relations. Tepatnya sudah 1 tahun saya bergabung di sebuah public relations consultant. Selama  bekerja di bidang PR, saya banyak meng-handle brand-brand besar.

Menurut saya daya tarik dari dunia PR adalah tantanganya itu sendiri, bagaimana kita bisa menangani atau mengatasi permintaan client, membawa pesan positif di balik barang/jasa yang ditawarkan untuk masyarakat. Selain itu daya tarik bekerja di bidang PR, kita bisa bertemu dengan banyak orang dari berbagai latar-belakang yang berbeda. Dari sinilah saya bisa belajar tentang hal-hal baru dan ini sangat berharga sekali bagi saya.

Setelah dijalani, kamu melepas zona nyaman, untuk berikutnya apa yang akan dilakukan ?

Bersama beberapa teman ingin membangun sebuah PR Consultant. Dan kembali mencoba berada di panggung hiburan. Yaaa, saya masih tertarik ..

Apa pandanganmu terhadap panggung hiburan ?

Saya masih belum bisa mendeskripsikan apa itu panggung hiburan. Menurut saya orang yang berada di sana memiliki strong voice untuk membawa dan meng-influence banyak orang. Dan alasan mendasar kenapa saya tertarik di dunia hiburan karena saya ingin mengusung sebuah gerakan atau kampanye. Di Indonesia saat ini masih banyak orang yang tidak percaya diri untuk menjadi berbeda, mulai dari pandangan politik, agama, ras, fisik, dan sexual orientation dimana hal tersebut dapat mengakibatkan perpecahan.

Maka saya ingin sekali mengubah cara pandang sebagian orang akan ketidakadilan yang masih melekat pada kita. Jika berada di panggung hiburan.  Concern saya bukanlah pada money or frame namun untuk memiliki strong voice dalam memberitahukan ke banyak orang.  “It’s ok to embrace who you are and it’s important to being different but still respect to each others”.

Anisa Syaini

Foto: Dok. Stylish-One

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *